BB Ditemukan, Pelaku Diburu
MUKOMUKO, BE – Jajaran Polsek Kota Mukomuko diback up jajaran Polres Mukomuko, berhasil menemukan barang bukti (BB) aksi kejahatan perampasan sepeda motor. Korbannya, Lisna Dianti (43) salah seorang guru SDN 04 Tanah Rekah, Sabtu (14/11) pagi. Sepeda motor Honda Beat BD 3547 NM, ditemukan angota polisi, sekitar 3 KM dari tempat kejadian perkara (TKP). Tepatnya didalam siring dengan kedalaman sekitar dua meter. Saat ditemukan kendaraan itu dalam kondisi terendam air. Oleh anggota Polisi, motor itu diangkat dan didorong untuk diamankan di Mapolsek Kota. “Barang buktinya berupa satu unit sepeda motor sudah diamankan. Dari kejadian, sekitar 8 jam berselang barang bukti ditemukan,” demikian Kapolres Mukomuko, AKBP Wisnu Widarto SIK melalui Kapolsek Kota, AKP Elizabeth didampingi Kanit Reskrim, Bripka Kurtani dikonfirmasi Bengkulu Ekspress. Sementara itu, pelaku yang diketahui berjumlah dua orang, masih dalam pengejaran. Saat ini polisi sudah mengantongi identitas terduga pelaku perampokan itu. \"Saat ini anggota masih memburu pelaku,” katanya. Keberhasilan menemukan barang bukti itu berkat kesigapan anggota. Setiap jalan keluar ditutup. Sehingga pelaku tidak bisa keluar membawa barang curian tersebut. Kuat dugaan, pelaku masih berada diwilayah Kota Mukomuko dan sekitarnya dan bersembunyi. “Pelaku diduga tidak berani keluar dan anggota tetap sigap. Mudah- mudahan pelaku cepat tertangkap,” lanjut Kapolsek. Sebagaimana diketahui, korban Lisna Dianti (43) salah seorang guru SDN 04 Tanah Rekah, mengatakan pelaku yang diduga sebanyak dua orang itu membawa sepeda motor Honda Beat BD 3547 NM dan satu buah tas yang berisikan uang, emas , STNK dan surat penting lainnya. Saat itu korban dari kediamannya di Pasar Belakang, mengendaraai sepeda motor bersama anaknya, Parhan (8). Tujuan menuju SDN tempat ia mengajar dan anaknya sekolah. Ketika diperjalanan tepatnya di Desa Tanah Rekah, yang tidak jauh dari tempat pemotongan hewan. Dia dihentikan oleh dua orang yang tidak dikenal. Satu pelaku bertubuh tinggi dan satu agak pendek menggunakan sepeda motor besar mirip dengan Mega Pro. Saat itu pelaku mengatakan bahwa korban ada masalah. “ Saat itu pelaku mengatakan, ibuk ada masalah. Kita selesaikan saja dikantor,” ujar korban seraya meniru ucapan pelaku. Korban pun turun dari motornya. Dengan cepat, pelaku itu mengambil tas milik korban yang dipegang oleh anaknya. Yang kemudian motor langsung dibawa kabur. Akibat peristiwa itu, Lisna mengaku mengalami kerugian puluhan juta rupiah, termasuk motor yang saat ini sudah ditemukan jajaran Polres Mukomuko. (900)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: